halo guys,udah tau kan cerita betoyo.sekarang waktunya mengulas apa saja tradisi yang ada di betoyo.di semua daerah pasti memiliki ciri masing-masing antara desa satu dengan desa yang lain.nah,di sini ada keunikan dari pada desa yang berpenghasilan tambak ini yang pernah jaya di masa pemerintahan Gus dur,cuma 1 tahun aja!.tapi jangan salah waktu ORDE BARU juga jaya loh.heheheh..

ada tradisi yang masih lekat di desa betoyo.yaitu nyekar nang buyut(selamatan di makam) yang di adakan setiap satu tahun sekali oleh warga betoyo dan juga dilakukan bila ada warga betoyo hajatan di desa tersebut.mau nikah,sunat atau hajatan yang lain harus melakukan ritual nyekar nang buyut.kalau tidak begitu,akan timbul masalah dalam melangsungkan acara seperti masak nasi tidak bisa matang,kecelakaan,angin ribut dll.pokoknya ada ajah mengganggu.meskipun jaman udah berubah,tp masih dilakukan.itulah sedikit ceritany dan masih banyak lagi...

entar ya,bersambung dulu.........

{ 5 comments... read them below or Comment }

  1. arek betoyo asli27 Juli 2010 pukul 21.18

    knpa tradisi dan hal2 sprt tu yg mempengaruhi keyakinan pd ALLAH SWT tdk qt tinggalkan?????????save aqidah qt..,wallahu yahdiina ilaa shirotohi al mustaqim.....

    BalasHapus
    Balasan
    1. pendekatan lewat budaya, untuk masyarakat indonesia khususnya betoyo sudah tepat. tergantung kita melihatnya dari sudut pandang mana.

      Hapus
  2. seharusnya kita harus berpedoman kepada Al Qur'an dan Hadits ...

    BalasHapus
  3. wong jowo gak ninggal jawane

    BalasHapus
  4. boleh saja adat suatu daerah tetap kita pertahankan, seperti penyebaran para wali 9, nmn isi dari kegiatannya dialihkan dg diisi dg nilai ibadah sperti baca sholawat, al qur'an, ceramah agama dll...okey

    BalasHapus